Mata-Mata Seksi Jual Diri dengan Foto-Foto Seronok

Anna Chapman dideportasi ke Rusia pada 8 Juni 2008. Mata-mata Rusia ini bekerja untuk rangkaian mata-mata Program Ilegal di bawah agen intelijen eskternal Federasi Rusia, SVR (Sluzhba Vneshney Razvedki).

Foto Anna Chapman yang tengah menempelkan rekatan kedua tangan di pipi kirinya itu muncul sebagai halaman muka situs annachapman.ru. Menurut warta The Sun pada Sabtu (5/3/2011), situs beraksara Rusia itu memang situs anyar milik perempuan seksi yang juga mata-mata Negeri Beruang Merah.

Chapman, kelahiran Volgograd, terkesan "menjual dirinya" di situs yang juga menampilkan foto-foto lumayan seronok. Ia memang bergaya layaknya fotomodel. Pencitraan tentang dirinya pun tampak.

Sebelumnya, pada 27 Juni tahun lalu, Chapman terhitung bersama sembilan agen Rusia yang ditangkap Pemerintah AS. Tuduhan kepada mereka adalah bekerja untuk dinas rahasia Rusia.

Perempuan bernama lengkap Anna Vasil’yevna Kushchyenko dan teman-temannya itu akhirnya dideportasi ke Rusia. Chapman didakwa bersalah atas tuduhan konspirasi bertindak sebagai agen pemerintah asing tanpa melapor Jaksa Agung Amerika Serikat.
Kendati begitu, perempuan kelahiran 23 Februari 1982 tersebut justru mendapat sambutan bak pahlawan. Mantan tokoh dinas rahasia Rusia KGB yang kini menjadi Perdana Menteri Rusia, yakni Vladimir Putin, menyanyikan lagu-lagu patriotik untuk Chapman. Sementara itu, Presiden Dmitry Medvedev memberikan penghormatan kepada Chapman dengan upacara kenegaraan.

Posted in: Internasional