English French German Spain Italian Dutch Russian Portuguese Japanese Korean Arabic Chinese Simplified
by : Singo
SELAMAT TEKA NANG BLOG BERITA UPTODATE, SEMOGA INFO KARO BERITANE BISA NAMBAH WAWASAN KOE2 PADA

Rabu, 20 April 2011

Mahathir Ternyata Direkrut NII

Yudi Ardiyansyah, paman Mahatir Rizki mahasiswa UMM Malang yang diduga mencadi korban pencucian otak, Senin (18/4/2011)

Titik terang muncul, setelah sebulan lebih pihak keluarga korban 'cuci otak' mencari keberadaan Mahathir Rizki --mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang (UMM), asal Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB).

"Setelah diberitakan di berbagai media, cetak maupun elektronik, Mahathir Rizki menghubungi keluarganya yang di di Bima. Dia menelpon bapak ibunya di Bima. Katanya dia malu fotonya ada di berbagai media," kata Ismed Jayadi, paman dari Mahathir Rizki, yang kini masih ada di Kota Malang, saat dihubungi Berita Uptodate, Rabu (20/4/2011).Mahathir ternyata direkrut sebuah organisasi bernama Negara Islam Indonesia (NII). Pemuda itu dikabarkan berada di  di wilayah Semarang, Jawa Tengah. hal itu terungkap setelah Mahathir Rizki menghubungi keluarganya yang ada di Bima.
"Kalau kamu memang merasa malu, kamu segera pulang. keluarga mengunggu kamu. Itu pinta kedua orang tua Mahathir," kutip Ismed.
Namun, walaupun dibujuk oleh kedua orang tuanya, anak dari pasangan Abdul Mutollib dan Rostina itu tetap tak mau pulang ke Bima. "Dia mengaku sudah nyaman dan tenang bergabung di NII di Semarang," ujar Ismed.
Mahathir menghubungi kedua orang tuanya pada pukul 19.00 WIB, Selasa (19/4/2011) malam. "Saya sampai sekarang belum dihubungi oleh Mahathir. Nomor yang digunakan Mahathir itu selalu gonta-ganti. Mungkin sekali pakai langsung dibuang," kata Ismed.
"Mahathir mengaku siap dan sudah berkomitmen untuk mendirikan Negara Islam Indonesia melalui organisasi NII," sambungnya.
Lebih lanjut, Ismed mengaku, pihak keluarga Mahathir tetap akan berusaha bagaimana Mahathir kembali lagi ke keluarganya. "Selain itu pikirannya kembali seperti semua. Tidak aktif di organisasi NII," harap Ismed.
Ditanya lebih lanjut soal kepribadian dan prilaku Mahathir saat masih belum kuliah dan saat sudah kuliah di UMM, Ismed mengaku, tak ada yang aneh dalam diri keponakannya itu. "Tak ada perawakan seperti pemeluk Islam garis keras. Saat masih SMA, dia aktif di Paskibraka Bima. di Kampus UMM dia sepertinya tak aktif di organisasi kampus," cerita Ismed.
Sementara itu menurut Kepala hubungan masyarakat (Kahumas) UMM Nasrullah, tetap ada dua kemungkinan dalam kasus ini. "Bisa penipuan bermodus agama, atau bisa juga murni direkrut untuk anggota Negara Islam," katanya.
Nasrullah mewakili Rektor UMM, DR Muhajir Effendi meminta kepada pihak kepolisian untuk mengusut tuntas kasus tersebut. Apakah memang penipuan bermodus agama atau memang murni 'cuci otak' untuk kepentingan Negara Islam.
www.tips-fb.com

0 komentar:

Posting Komentar

Free Download Film Panas

 
Pantau Jalur Mudik Lebaran paling Update di sini