Masin ingat, April 2010 Kompas.com melaporkan kalau wanita di China doyan ngebut dengan Ferrari. Ternyata, tak cuma wanita, anak muda di negeri tirai bambu melakukan hal yang sama.
Tak heran, penjualan Ferrari meningkat signifikan hampir 50 persen menjadi 300 unit dari 2009 yang tercatat 220 unit. Tahun ini, prinsipal kuda jingkrak mematok target dua kali lipat atau 100 persen.
Jumlah 300 unit tersebut hanya di China. Jika dijumlah dengan hasil niaga di Hongkong, Taiwan dan Makau, total mencapai 500 unit dan menjadikan kawasan ini pasar terbesar kelima di dunia. Padahal, Ferrari baru mulai masuk pada 2004 dan belum lama baru saja mengantarkan unit ke 999 dari model 458 Italia yang jatuh ke pelanggan di Shanghai.
Hebatnya, seperti dilansir chinacartimes (15/1/2011), dari survei yeng dilakukan Ferrari tercatat rata-rata konsumen di China lebih muda usianya ketimbang di negara lain. Kalau di Amerika Serikat dan Eropa mayoritas konsumen antara 30-40 tahun, di China 30 tahun ke bawah. Untuk itu, Ferrari berupaya terus menangkap kesempatan ini.
Ferrari memiliki 10 jaringan pemasaran di China dan kebanyakan berada di sebelah timur seperti Beijing, Shanghai, Hangzhou, Guangzhou dan Qingdao. Sepanjang tahun ini, perusahaan berencana menambah 5 lokasi baru untuk kembali mendongkrak penjualan.
0 komentar:
Posting Komentar