Tiga poin dalam laga ini menempatkan Vietnam di puncak klasemen dengan raihan 6 poin berkat dua kemenangan yang diraihnya. Di semifinal, Vietnam akan menghadapi Malaysia selaku runner-up Grup A. Leg pertama akan berlangsung pada 15 Desember di kandang Malaysia, sebelum Vietnam menjadi tuan rumah pada 18 Desember.
Sementara itu, Filipina yang hanya bermain imbang 0-0 lawan Myanmar dalam laga di Stadion Hien Truong menjadi runner-up Grup B. Selanjutnya, tim yang menghadirkan kejutan ketika menang 2-0 atas Vietnam (setelah menahan imbang 0-0 Singapura) itu akan bertemu Indonesia di semifinal. Leg pertama babak empat besar ini akan berlangsung pada 16 Desember, di mana Filipina lebih dulu menjadi tuan rumah sebelum Indonesia menjamunya pada 19 Desember.
Vietnam pantas berterima kasih kepada Nguyen Vu Phong karena gelandang tersebut menyumbang satu-satunya gol kemenangan pada menit ke-32. Memanfaatkan umpan silang dari sayap kanan setelah terjadi serangan balik, Vu Phong mencocor bola dari luar kotak penalti sehingga penjaga gawang Hassan Sunny tak mampu menepisnya, meskipun sudah mempersempit ruang tembak.
Sebenarnya Singapura mendapat keuntungan di babak kedua, ketika pemain Vietnam Nguyen Trong Hoang mendapat kartu merah pada menit ke-62. Gelandang bernomor punggung 11 ini dengan keras melanggar pemain Singapura sehingga wasit mengganjarnya dengan kartu kuning kedua, disusul dengan kartu merah.
Sayang, meskipun terus mendominasi pertandingan dan melancarkan tekanan, Mohd Noh Alam Shah dan kawan-kawan gagal menjebol gawang Vietnam. Sampai dengan 6 menit injury time selesai, tim besutan pelatih Avramovic Radojko ini gagal mencetak gol balasan sehingga mereka akhirnya tersingkir.
Seandainya Singapura bisa mencetak gol balasan dan memaksa duel berakhir imbang, maka Singapura yang berhak mendampingi Filipina. Pasalnya, sebelum pertandingan ini, Vietnam, sang juara bertahan, berada di peringkat tiga.
.jpg)
0 komentar:
Posting Komentar